Kamis, 29 September 2016

You Get What You Are!

You Get What You Are! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Einstein mengatakan, “Learning is not a product of schooling but the lifelong attempt to acquire it.“ Jadi, proses pembelajaran mestinya tidak berhenti saat lulus sekolah, tetapi perlu terus diupayakan sepanjang hayat.

Nah, kalau kegiatan “membaca” kita anggap sebagai salah satu tolok ukur pembelajaran, kira-kira bagaimana faktanya di Indonesia? Saya ambil data hasil survey.

Riset Roy Morgan Juli 2006 sd Juni 2007 terhadap 21.686 responden di 20 kota besar Indonesia menyatakan bahwa 8,6 juta orang mengunjungi toko buku, atau sekitar 12% dari jumlah penduduk kota tersebut. Cuma mengunjungi, belum tentu membaca atau membeli buku, karena di toko buku ada juga barang-barang nonbuku.

Riset AC Nielsen Okt 2006 sd Sept 2007 di 15 kota besar Indonesia menyimpulkan bahwa 14% dari penduduk di 15 kota tersebut suka membaca, atau kurang dari 6 juta orang. Yang disebut “suka membaca” adalah dalam periode itu mereka membaca buku… belum tentu benar-benar “suka”, dan kita masih bertanya-tanya mengenai seberapa banyak yang dibaca selama setahun itu.

Selain itu, dinyatakan juga bahwa semakin tua semakin tidak membaca. Ambang batasnya umur 40 tahun (7,2%) dan 50 tahun (7,5%). Anda bisa membayangkan? Di sebuah kerumunan pesta kawin, dari empat belas orang yang berumur 40 tahun ke atas, kira-kira hanya ada seorang yang selalu memperkaya diri dengan membaca buku bermutu.

Itu potret di kota besar. Bisa dipastikan pe
... baca selengkapnya di You Get What You Are! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Belajar dari Sejarah dan Pengalaman Pahit

Belajar dari Sejarah dan Pengalaman Pahit Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

A lesson is repeated until learned. – Pembelajaran akan terus berlangsung sampai kita dapat memetik hikmahnya.” Anonym

Setiap saat dan setiap kejadian sarat dengan pelajaran hidup. Beberapa diantara kita mungkin sudah cukup memahami pelajaran hidup itu sejak awal dan menjadikannya pedoman untuk melangkah lebih baik, sementara yang lain masih mengabaikannya. Kepandaian kita mencari hikmah diantara proses kehidupan yang sulit atau senang tentu akan membawa kita pada tingkat kualitas personal dan kehidupan yang lebih baik pula.

Contohnya kota Kobe di Jepang yang kini telah menjelma menjadi kota modern dan maju, dilengkapi oleh gedung-gedung yang kokoh. Keadaan tersebut tak lepas dari gempa dahsyat yang pernah melanda kota tersebut, yaitu Great Kanto Earthquake (tahun 1923) dan dan gempa bumi berkekuatan 7,5 scala richter yang terjadi pada tanggal 17 Januari 1995. Sejarah kota Kobe tidaklah manis, karena kedua gempa itu masing-masing menelan 143 ribu korban jiwa dan 6.434 korban jiwa.

Saat berkunjung ke kota Kobe Earthquake Museum bersama puluhan orang mitra bisnis KK Indonesia pada
... baca selengkapnya di Belajar dari Sejarah dan Pengalaman Pahit Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Rabu, 28 September 2016

The Power of Kepepet

The Power of Kepepet Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Tomi adalah seorang pegawai kantoran yang sedang bernasib apes. Kantornya yang hampir bangkrut melakukan rasionalisasi pegawai. Ia ikut terkena pemutusan hubungan kerja. Padahal, ia merasa di perusahaan itu sudah sangat nyaman. Apa daya. Ia harus jadi pengangguran lagi. Ia pun tak tahu harus ke mana mencari pekerjaan. Sebab, ia hanya lulusan SMA. Yang sarjana saja susah cari pekerjaan, apalagi dirinya yang hanya sekolah SMA, begitu pikirnya.

Di rumah, ia harus menanggung hidup dua anak dan seorang istri. Meski istrinya berjualan sayuran untuk membantu menambah penghasilan, jumlahnya tak cukup. Anaknya sudah sekolah SD. Mereka butuh makan dan butuh biaya sekolah yang tak sedikit. Tomi pun kebingungan. Sebab, pesangon yang diberikan perusahaan jumlahnya hanya cukup untuk hidup tiga bulan.

Karena tak kunjung mendapat pekerjaan pengganti, ia pun hampir putus asa. Di tengah kebingungannya itu, ia melihat istrinya justru makin banyak mendapat pelanggan. Masakan yang dibuat istrinya rupanya banyak yang suka. Di tengah kegelisahan itu, Tomi pun mendapat ide.

“Bu, bagaimana kalau mulai besok kamu jualan gudeg saja?” “Memangnya kenapa Mas?
... baca selengkapnya di The Power of Kepepet Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Sabtu, 24 September 2016

Filosofi Hati

Filosofi Hati Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Untuk apa pacaran? Demi apa pacaran? Mengapa kamu pacaran? Manfaat apa yang kamu peroleh dari pacaran? Sama sekali nggak ada!”

Aku diam. Duduk tegak layaknya garuda wisnu kencana yang menumbukkan mata pada perempuan berhijab di depan kelas. Mendengar deru pacu kata demi kata perempuan religius yang kini tengah berdiri di depan kelas. Berkoar membuka acara islami sederhana untuk mengisi kekosongan menit-menit tatkala para adam sujud berjamaah di Jumat tanpa syahwat.

“Kita cewek, perempuan. Sekarang aku tanya.. Siapa sih yang paling dirugikan ketika kita berpacaran?” ujar seniorku lantang saat memresentasikan projeknyda dalam proyeksi layar putih lebar yang terbentangkan di dinding depan.

“Kita!” Sahut kami serempak.

Perempuan kuning langsat itu tersenyum samar. Kalakian bertanya pelan, “Lalu, kenapa kamu masih mau pacaran?”

Untuk beberapa detik, hanya terdengar jawaban yang bertalun dalam ganglia. Hingga seorang yang duduk paling depan menjawab, “Karena pacaran itu nggak pernah tersebutkan dalam firman, sabda atau riwayat apapun dalam Islam, kak!”

Sudut-sudut bibir perempuan itu tertar
... baca selengkapnya di Filosofi Hati Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Selasa, 20 September 2016

Senja di Tepi Pantai

Senja di Tepi Pantai Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Aku menyayangimu seperti halnya, aku menyayangi saudaraku, Ku tak kan Biarkan waktu dan Usia memisahkan persahabatan kita. Ku kan teriakan pada dunia bahwa kau adalah sahabat terbaikku”

Aku masih ingat awal aku bertemu dengan gadis berambut panjang, bermata belo, berbibir tipis dan kulit kuning langsat. Langit berwarna biru bersih, mentari pagi yang menghangatkan badan, kicauan burung yang merdu dan sejuknya alam, Menjadi saksi bisu pertemuan kita. Waktu itu hari kedua aku memasuki Masa Orientasi Siswa di SMP Bunda Citra, saat aku ingin memasuki halaman sekolah aku mendengar teriakan wanita dari seberang jalan SMP Bunda Citra “Hey kamu”, aku merasa teriakan itu tertuju padaku, saat aku menoleh aku melihat seorang gadis sedang mendekatiku di gerbang sekolah yaitu kamu. “Ini” Tiba tiba kau memberiku sebuah dompet berwarna hitam, aku merasa pernah memilikinya!
“Tadi saat kamu turun dari angkutan umum aku melihat dompetmu terjatuh, aku sudah memanggilmu sedari tadi tetapi kau tak menoleh sedikit pun” Jelasnya
“Ohh trimakasih banyak, kau baik sekali, maaf tadi aku tak mendengar kau memanggilku” aku
... baca selengkapnya di Senja di Tepi Pantai Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Minggu, 18 September 2016

Wiro Sableng #44 : Topeng Buat WIRO SABLENG

Wiro Sableng #44 : Topeng Buat WIRO SABLENG Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

SATUKuda coklat yang ditunggangi gadis jelita berpakaian biru tiba-tiba meringkik keras sambil mengangkat kedua kaki depannya tinggi-tinggi. Si gadis cepat rangkul leher binatang itu dengan tangan kiri sementara tangan kanan mengusap-usap tengkuknya.

"Tenang Guci......tenang! Tak ada yang perlu ditakutkan!" berkata si gadis.

"Tak ada binatang buas di hutan ini. Tak ada binatang berbisa di rimba belantara ini! Ayo jalan lagi. Kita......"

Baru saja si gadis berucap begitu tiba-tiba terdengar suara bergemerisik di atas pohon di samping kirinya. Bersamaan dengan itu terdengar suara tawa bergelak, disusul suara bentakan keras lantang.

"Di rimba ini memang tak ada binatang buas! Tak ada binatang berbisa! Yang ada aku!"

Dua sosok tubuh melayang turun dari atas pohon besar. Begitu menjejak tanah langsung berkacak pinggang sambil menatap tajam pada sang dara yang berada di atas kuda. Orang di sebelah kanan memiliki tubuh ramping tinggi, berkulit hitam gelap, memelihata kumis melintang dan cambang bawuk. Pada kedua lengannya terdapat gelang bahar hitam besar. Pada lehernya tergantung kalung yang juga terbuat dari akar bahar berwarna hitam. Lelaki kedua lebih pendek, beralis tebal, mukanya cekung, kulitnya juga sangat hitam. Kedua orang ini sa
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #44 : Topeng Buat WIRO SABLENG Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Sabtu, 10 September 2016

Acara Festival Yang Tak Terlupakan

Acara Festival Yang Tak Terlupakan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Hari-hari selalu kami jalani dengan ceria, walau terkadang cobaan selalu mengahadang dimanapun dan kapanpun. Teringat saat salah satu dari kami mengalami suatu peristiwa yang sangat tidak mengenakan untuk di ingat maupun di lupakan. Dimana saat itu sebuah peristiwa kecelakaan yang menimpa sahabatku.

Pada waktu itu saya bersama Eron, Ian, Via, Gabby dan Rena. Saat itu kami akan menuju sebuah Festival dimana ada acara Konser Band yang di adakan sebuah Mall pada sore hari itu. Dan kami pun dangat berminat untuk menonton acara tersebut. Waktu itu sebelum berangkat ke Festival tersebut saya mengajak sahabat-sahabat saya untuk menonton acara Festival tersebut. Kemudian saya mengajak Eron, Gabby, Ian, Rena dan Via. Mereka pun setuju dengan ajakan saya untuk menonton acara Festival tersebut dan kami pun bersiap-siap untuk berangkat menuju acara tersebut.

Saat perjalanan kami membawa kendaraan masing-masing dengan salah satu sahabat kami. Saya bersama Gabby sedangkan Rena dengan Ian dan Via dengan Eron. Saat perjalanan Eron dan Ian kebut-kebutan di jalan, kami pun akhirnya terpisah sehingga terpaksa saya dan Gabby berhenti untuk menghubungi mereka. Saat Gabby menelfon ke salah satu dari mereka, tak pernah ada satu p
... baca selengkapnya di Acara Festival Yang Tak Terlupakan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Minggu, 04 September 2016

Tembang Kematian

Tembang Kematian Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pagi datang dan bersemayam seperti biasa, tentang embun yang tergelincir di daun, gelap yang perlahan mulai memudar, sampai embus angin saat suara sunyi malam mulai reda.

Gemericik air samar-samar terdengar hingga kamarnya. Dia perlahan mulai memaksa agar bisa terjaga. Setelah memijat-mijat matanya dengan jari telunjuk dan jempol kanan, samar-samar pandangannya mulai menjadi jelas.

Seseorang sedang berwudu

Di remang-remang ruang kamar, tangannya menjelajah mencari telefon genggam yang tadi malam dia simpan di samping bantal. Masih pukul empat pagi, udara dingin masih beredar, mengancam orang-orang untuk tetap bersembunyi di balik selimut. Setengah sadar dia terdiam melihat layar telefon genggamnya. Tidak memedulikan lagi suara gemericik tadi, dia kembali pada lelap yang tak bisa tertahan lagi.

Juga, suara gemericik itupun mulai berhenti

*****

Lantunan tembang suci sayup terdengar dari celah-celah ruang musala. Ketika itu juga embus semilir angin membawa sejuk kepada tiap yang sempat mendengarkan.

Selepas salat tahajud dan berzikir dia langsung membaca lembar-lembar suci itu secara lambat. Karena umurnya yang
... baca selengkapnya di Tembang Kematian Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Sabtu, 03 September 2016

Wiro Sableng #180 : Sesajen Atap Langit

Wiro Sableng #180 : Sesajen Atap Langit Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : MALAM JAHANAM DI MATARAM

TIGA MAHLUK BERBENTUK KELELAWAR RAKSASA MENGUIK KERAS. MEREKA MENUKIK KE BAWAH DAN LENYAP DI BALIK KABUT YANG MULAI MUNCUL MENUTUPI KAWASAN PUNCAK GUNUNG SEMERU, SESAAT KEMUDIAN TERDENGAR SUARA PENGUASA ATAP LANGIT."SINUHUN MERAH PENGHISAP ARWAH, TERAKHIR KALI KAU DATANG KAU MEMBAWA SESAJEN ATAP LANGIT BERUPA DELAPAN JANTUNG BAYI LELAKI. KATAKAN PADAKU, KALI INI SESAJEN ATAP LANGIT APA YANG KAU BAWA UNTUK DELAPAN ANAK KUCING JANTAN MERAH SAKTI PELIHARAAN DIRGA PURANA!" "PENGUASA ATAP LANGIT, SESAJEN YANG KUBAWA KALI INI ADALAH SUMSUM DELAPAN BAYI LELAKI YANG TELAH DICAIRKAN MENJADI SUSU."



SATUDI RUANG Segi Tiga Mayat yang terletak di dalam tanah di bawah Candi Plaosan Lor, Empu Semirang Biru mendadak saja dilanda kekawatiran. Di atas atap suara ngeongan delapan anak kucing merah semakin keras. Ruangan segi tiga bergetar keras. Delapan Sukma Merah bukan anak kucing biasa!

Orang tua pembuat Keris Kanjeng Sepuh Pelangi ini menatap ke atas atap.

"
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #180 : Sesajen Atap Langit Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Kamis, 01 September 2016

Aku, Pilihanku, Serta Pejuang Berbaju Coklat Kecilku

Aku, Pilihanku, Serta Pejuang Berbaju Coklat Kecilku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

keputusan terkadang membuktikan bahwa ini adalah hal tersulit yang harus dibuat. terutama ketika itu adalah pilihan antara: dimana kau bisa mengambilnya dan di mana kau benar-benar menginginkannya.

[ ... suasana begitu sepi. hampir tak bersuara. sunyi menyelimuti seluruh ruang. Ya, ruangan yang dulunya menjadi permulaan. Dimulainya sebuah pilihan. Tempat dimana ada langkah 2 kaki kecil yang berjalan pelan. Ragu-ragu, tapi enggan membalikkan arahnya. Dengan helaan satu nafas panjang, kepala yang tertunduk itupun mencoba tegak. Perlahan melangkah menuju sudut lorong dan mengangkat tangan kananya. ]

Hari ini suasana sangat hingar bingar. Begitu ramainya sorakan dan teriakan. Anak-anak berseragam coklat tak henti-hentinya berteriak kegirangan. Berjingkrakan, histeris seolah-olah mendapat lotre 1 milyar. Dalam pandangan mata terlihat sebagian orang merasa begitu gembira, sebagian orang merasa berduka dan sebagian lainnya yang sibuk mondar-mandir membawa map yang entah apa isinya. Pandanganpun tertuju pada sekumpulan or
... baca selengkapnya di Aku, Pilihanku, Serta Pejuang Berbaju Coklat Kecilku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu